10 Pekerjaan Sampingan untuk Ibu Rumah Tangga yang Menghasilkan Uang dari Rumah

Setelah menjadi ibu, perempuan sering merasa tidak punya value. Karena kesibukannya di ranah domestik telah menyita sebagian besar waktunya. Rasa tidak percaya diri karena kehilangan value itu sebenarnya bisa membuatnya berasa tak berdaya.

Setidaknya itu yang saya rasakan selama ini. Satu tahun setelah memutuskan resign dari pekerjaan. Fokus menjadi Ibu Rumah Tangga (IRT) setelah melahirkan. Perubahan tidak hanya terjadi pada tubuh saya tapi kehidupan ssosial dan ekonomi juga. 

Walaupun sebelumnya telah menyiapkan mental tentang situasi ini. Tapi rasanya masih resah. Merasa tertinggal dan tidak berharga. Perbedaannya sangat signifikan dari yang setiap bulan dapat gaji sekarang jadi tidak punya gaji sendiri. Hanya pemberian dari suami saja.

Apakah kalian merasakan keresahan seperti saya? Kalau iya. Berarti kalian menemukan artikel yang tepat. Pada artikel ini saya ingin berbagi tentang beberapa alternatif pekerjaan sampingan yang mengasilkan uang dan cocok untuk IRT, seperti saya.

Berikut ini 10 Pekerjaan Sampingan untuk Ibu Rumah Tangga yang Menghasilkan Uang dari Rumah

1. Mom Affiliate

Beberapa tahun terakhir kegiatan afiliasi cukup masif dilakukan dalam bidang digital marketing. Hampir semua usaha, start up, dan e-commerce membuat program afiliasi ini. Banyak sekali ibu-ibu yang bergabung dalam dunia afiliasi dan menemukan sesuatu yang berharga di sana. Penghasilan secara ekonomi, tempat untuk menuangkan kreativitas, sampai rasa berharga terhadap diri sendiri. 

Menjadi mom affilate atau ibu-ibu yang tergabung dalam program afiliasi jadi alternatif yang cukup sederhana. Hanya bermodalkan gawai, koneksi internet dan followers. Bisa dikerjakan dimana dan kapan saja. Tidak ada tuntutan waktu. Sangat bisa disesuaikan dengan kesibukan IRT.

2. Menulis Blog atau Freelance

Meskipun kelihatan jadul, kegiatan menulis blog atau penulis lepas (freelance) ternyata masih eksis sampai sekarang. Seperti yang saya jalani sekarang. Sejak tahun 2015, ketika pertama kali membuat blog ini. Hingga tahun 2025 ini saya masih aktif menulis blog. Bahkan sekarang sudah merasakan manisnya dapat uang dari menulis blog. 

Bagi ibu-ibu atau perempuan yang bingung mencari pekerjaan sampingan dan kebetulan menyukai dunia kepenulisan. Saya sarankan untuk menjadi blogger atau penulis lepas (freelance). Karena kita hanya perlu gawai atau laptop dan koneksi internet untuk melakukan pekerjaan ini. Waktunya bisa sangat fleksibel karena kita sendiri yang menentukan kapan harus mengerjakannya.

3. Mengajar Les Privat

Mengajar les privat maupun bimbel ternyata malah jadi peluang baru yang cukup menjanjikan. Hal ini karena banyak orang tua yang sibuk dan merasa tidak punya waktu mengajari anak mereka secara intens. Mending memanggil guru les atau ikut bimbel saja. 

Les ini bisa kita mulai dari yang paling sederhana seperti calistung atau mengaji. Waktunya bisa kita sesuaikan dengan kesibukan IRT dan tidak banyak aturan khusus yang berlaku. Peluang ini sangat cocok untuk kalian yang suka dengan dunia anak-anak tapi belum bisa bekerja di lembaga formal seperti sekolah.

4. Jualan Online

Jualan online masih jadi kegiatan yang cukup familiar di dunia IRT. Hanya bermodalkan hp dan koneksi internet, kalian bisa memasarkan produk apa saja dan menghasilkan uang dengan di rumah saja. Masih bisa mendampingi anak-anak dan mengurus pekerjaan rumah tangga.

Apalagi sekarang ada banyak platform yang bisa memfasilitasi kegiatan jualan online ini. Mulai dari makanan, pakaian, kecantikan dan seterusnya. 

5. Konten Kreator

Setahun belakangan teman-teman saya banyak yang terjun menjadi kreator facebook pro. Ada beberapa teman yang sudah berhasil monetisasi. Beberapa orang tersebut menjadi insipirasi yang lain untuk terus memproduksi konten. 

Ini jadi peluang baru untuk IRT. Apalagi jika anak-anaknya sudah cukup besar dan mandiri. Konten tentang keseharian IRT pun bisa dijadikan pundi-pundi uang. Tentu saja kita harus punya modal berupa hp dan koneksi internet yang memadai. Membuat konten juga dapat melatih kreativitas kita. 

6. Jualan Makanan Homemade

Bagi IRT yang hobi masak alternatif pekerjaan sampingan dengan menjual makanan homemade adalah pilihan yang tepat. Mulai dari cemilan, jajanan basah, lauk frozen, sambal, atau jasa catering anak sekolah. Kalau dasarnya suka masak, ibaratnya menekuni hobi sambil mencari uang di dalamnya. 

Kerjanya masih di rumah saja hanya perlu modal bahan makanan. Untuk pemula bisa dimulai dengan membuat signature dish yang dirasa pasti enak dan orang-orang suka. Misalnya jualan pecel uleg dan soto. Atau Mie Ayam dan bakso di depan rumah.

7. Menjadi Dropshiper

Kalau kalian tipe IRT yang malas ribet tapi menyukai digital marketing. Menjadi dropshiper bisa jadi laternatif pekerjaan sampingan yang layak dicoba. Apalagi kita tidak perlu modal uang dan sibuk packing barang. Hanya tinggal share produk bisa dapat keuntungan atau komisi. 

Sebenarnya mirip dengan afiliasi, tapi dropshiper lebih kepada kita yang seolah-olah menjadi penjual pihak ketiga. Alternatif pekerjaan ini cukup minim resiko. Tapi kita juga harus pandai menggaet target marketing kita.

8. Membuka Jasa Desain atau Editing

IRT Gen Milenial dan Gen Z yang terlalu malu mengerjakan pekerjaan sampingan seperti masak atau affiliate tapi suka dunia desain grafis. Kalian bisa menjadikan usaha jasa desain sebagai pekerjaan sampingan. Apalagi jika kalian memang punya kecintaan terhadap bidang ini.Bermodalkan perangkat yang support dengan kegiatan desain dan editing, ditambah dengan koneksi internet. Kalian bisa berkarya dan menuangkan kreativitas dengan membuka jasa ini.

9. Membuka Toko Sembako

Kalau lingkungan tempat tinggal kalian belum banyak toko sembako, membuka toko sembako adalah peluang yang cukup menggiurkan bagi IRT. Meskipun awalnya kita membutuhkan modal yang cukup besar. Tapi toko sembako ini lumayan menjanjikan karena produknya adalah kebutuhan sehari-hari yang pasti diperlukan orang.Membuka toko sembako juga bisa disambi dengan kesibukan momong maupun pekerjaan domestik.

10. Jasa Penitipan Anak

Kalau kalian suka dengan dunia anak-anak dan di sekitar tempat tinggal kalian banyak ibu yang bekerja. Maka membuka jasa penitipan anak jadi alternatif pekerjaan sampingan yang cocok. Memanfaatkan peluang dari sebuah masalah yang terjadi di lingkungan sekitar. Bahkan usaha ini bisa berpotensi menjadi besar jika service yang diberikan memuaskan.

Pekerjaan ini cocok untuk kalian yang anaknya sudah cukup besar dan benar-benar mandiri. Sehingga kita bisa fokus menjalankan jasa penitipan anak ini. Awalnya tidak begitu butuh modal apalagi jika hanya satu atau dua anak. Tapi kalau sudah lebih mungkin bisa meng-hire karyawan yang dapat membantu.

Tips untuk IRT Agar Tetap Bisa Produktif Secara Ekonomi

Menjalankan pekerjaan sampingan sebagai IRT sepertinya terlihat mudah. Padahal sebenarnya cukup sulit. Apalagi beban kerja domestik dan pengasuhan yang cukup menguras tenaga. 

Berikut ini Tips untuk IRT Agar Tetap Bisa Produktif Secara Ekonomi:

1. Pandai Membagi Waktu

Keterampilan untuk manajemen waktu adalah hal yang paling mendasar jika seorang IRT benar-benar ingin menekuni pekerjaan sampingan. Tidak ada waktu malas-malasan atau berlama-lama scrolling sosmed. Karena waktu bisa habis tiada guna. 

2. Ulet dan Tidak Gampang Menyerah

Pekerjaan sampingan tidak selalu berjalan mulus. Potensi gagal sudah pasti ada. Maka jika ingin produktif secara ekonomi, kita harus punya sikap yang ulet dan tidak gampang menyerah. Setiap ada kegagalan harus berbesar hati untuk mengevaluasi dan siap bangkit lagi.

3. Tidak Malas Belajar Hal Baru

Namanya produktif secara ekonomi pasti ada sesuatu yang ingin kita jual. Baik itu produk maupun jasa. Pada prosesnya, tidak menutup kemungkinan ada hal-hal yang mengharuskan kita belajar tentang sesuatu yang baru. Jangan anggap itu sebagai beban, tapi anggap sebagai tantangan.

4. Membangun Jaringan dan Komunitas

Apapun pekerjaan sampingan yang kita pilih, jarigan dan komunitas adalah elemen penting yang dapat mendukung. Banyak ilmu bahkan klien yang datang dari koneksi dan komunitas ini. Maka kita tidak boleh menutup diri dan welcome terhadap kolaborasi dari berbagai pihak.

5. Punya Tujuan yang Jelas

Dengan menentukan tujuan yang jelas dapat membantu kita untuk tetap berada pada track. Ketika terjadi kegagalan kita bisa bersiap bangkit lagi karena punya tujuan yang jelas. Kalau tidak punya tujuan, maka kita bisa saja hanya semangat di awal saja. Menjadi mudah menyerah.

Kesimpulan

Perempuan yang bisa produktif secara ekonomi dapat membuatnya lebih percaya diri dan berdaya karena tidak bergantung pada orang lain. Ia jadi punya kemerdekaan untuk menentukan pilihan bahkan keputusan karena dia punya karya bahkan uang.

Demikian 10 pekerjaan sampingan yang saya rekomendasikan untuk para IRT di luar sana supaya dapat menghasilkan uang dari rumah. Semoga membantu kalian yang selama ini bingung ingin melakukan kegiatan apa agar dapat produktif secara ekonomi. Jika kalian punya alternatif pekerjaan yang bisa dilakukan IRT juga, coba bagikan di kolom komentar ya!

0 Response to "10 Pekerjaan Sampingan untuk Ibu Rumah Tangga yang Menghasilkan Uang dari Rumah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel