Kenali Gejala Mata Kering dan Cara Efektif Mencegahnya

Sebagai guru dan blogger. Aktivitas menatap layar laptop dan gawai sudah menjadi makanan sehari-hari. Apalagi kalau sudah akhir semester seperti ini. Gempuran membuat soal, mengisi rapor, dan puncaknya adalah membuat perangkat ajar untuk semester selanjutnya. Ditambah tugas-tugas blogger seperti menulis artikel, mengedit video atau nonton drakor untuk bahan review di blog.

Cerita Mata Kering Saat Harus Menyusun Perangkat Ajar di Sekolah

Hal ini terjadi tepat pada pertengahan tahun 2021. Saat sekolah tempatku bekerja menerapkan pendidikan kurikulum merdeka untuk seluruh kelas. Maka terjadilah perubahan semua perangkat ajar. Kami guru-guru harus mengerjakan seluruh perangkat ajar selama satu semester dalam dua minggu.

Saat itu, karena baru pertama kali membuat modul ajar. Kami harus teliti dan menyusunnya dengan baik. Sehari-hari menatap layar laptop untuk mengerjakan modul ajar selama anak-anak libur semester.

Aku ingat sekali, mataku sampai merah dan terasa pedas. Aku sampai berkali-kali keluar ruangan untuk melihat pohon-pohon dan sawah. Supaya pandangan mataku tidak blur. 

Pengalaman tentang mata kering juga kembali terjadi saat sekolah tempatku bekerja akreditasi. Semua guru diminta bahu-membahu menyiapkan data-data yang diperlukan untuk akreditasi ini. Berhari-hari kami lembur untuk menyelesaikannya. Di situlah mata terasa berat, panas, lelah, dan kering.

Rasanya menjadi sangat tidak nyaman. Orang Jawa biasanya menyebut rasa ini dengan sepet. Sepet banget mata ini. Mungkin dalam bahasa Indonesia kata sepet ini setara dengan pedas. Jadi mata terasa pedas dan campur pusing dikit. Bahkan tidak jarang tiba-tiba keluar air mata. Atau mata jadi kelihatan merah dan sayu.

Mata kering adalah kondisi yang sering diabaikan, namun dapat memberikan dampak signifikan pada kenyamanan dan kesehatan mata.

Gejala Mata Kering, Ini yang Perlu Kamu Ketahui?

Mata kering dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk paparan terus-menerus pada layar komputer, lingkungan yang kering, atau gangguan keseimbangan air mata. Beberapa gejala yang umumnya muncul meliputi:

1. Sensasi Terbakar atau Terasa Seperti Ada Pasir di Mata

Rasa terbakar atau seperti ada pasir dapat menjadi tanda awal mata kering. Terasa ada yang mengganjal padahal tidak ada. Kalau sudah tidak sabar pasti muncul napsu untuk mengucek mata. Padahal itu sangat tidak direkomendasikan. Situasi ini jelas sangat meresahkan. Tidak jarang beberapa pekerjaan harus terhambat karena mata belum bisa bekerja dama dengan baik.

2. Mata Merah dan Iritasi

Mata yang kering seringkali disertai dengan kemerahan dan iritasi. Beberapa kali aku mengalami hal ini. Apalagi kalau sampai bekerja seharian menatap laptop. Lalu malamnya masih harus menyelesaikan pekerjaan di depan laptop lagi. 

Aku juga sering dapat cerita bahkan menyaksikan temanku juga mengalami mata merah karena kebanyakan bekerja di depan laptop. Misalnya saat masa pembuatan soal atau pengisian rapot semesteran. Tantangan yang harus dilewati setiap semester dan membutuhkan solusi cepat.

3. Pandangan Kabur atau Berkabut

Kekurangan cairan pada mata dapat menyebabkan penglihatan kabur atau berkabut. Aku sendiri baru sadar ternyata pandangan kabur dan berkabut ini merupakan tanda mata kita kering. Setelah mencari tahu akhirnya aku tahu alasannya. 

4. Peningkatan Produksi Air Mata

Terkadang, tubuh merespons mata kering dengan meningkatkan produksi air mata, meskipun tidak selalu efektif. Ini juga lumayan sering terjadi sama aku. Tiba-tiba mata keluar air sendiri. Aku kira karena mengantuk tapi ternyata itu karena mata kita kering.

Bahaya Mata Kering Jika Tidak Segera Diatasi

Mata kering bukanlah masalah sepele dan dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan jika tidak diatasi dengan serius. Inilah mengapa penting untuk memahami bahaya mata kering dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Mata kering adalah kondisi di mana mata tidak dapat memproduksi air mata secukupnya atau air mata yang dihasilkan tidak memiliki kualitas yang baik. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penggunaan layar digital yang berlebihan, paparan udara kering, atau masalah kesehatan tertentu.

Berikut Bahaya Mata Kering yang Harus Diwasapadai:

1. Mata Iritasi dan Kemerahan Mata

Mata kering dapat menyebabkan iritasi dan kemerahan, membuat aktivitas sehari-hari seperti membaca atau menggunakan komputer menjadi tidak nyaman.

2. Kerusakan Kornea

Jika tidak diatasi, mata kering dapat menyebabkan kerusakan pada kornea, lapisan jernih di depan mata. Ini dapat mempengaruhi penglihatan dan meningkatkan risiko infeksi mata.

3. Peningkatan Risiko Infeksi Mata

Kekurangan air mata dapat menyebabkan permukaan mata menjadi lebih rentan terhadap infeksi, meningkatkan risiko konjungtivitis dan masalah mata lainnya.

4. Gangguan Aktivitas Sehari-hari

Mata kering dapat mengganggu kualitas hidup sehari-hari, membatasi kemampuan untuk melakukan tugas-tugas rutin dengan nyaman.

Cara Efektif Mencegah Mata Kering: Tips yang Perlu Diterapkan

1. Istirahat Mata secara Berkala

Selama aktivitas yang memerlukan fokus visual, seperti bekerja di depan komputer, pastikan untuk mengistirahatkan mata setiap 20 menit dengan melihat ke arah yang berbeda. Inilah yang biasa aku lakukan. Misalnya dengan keluar ruangan menatap hijaunya tanaman. 

Beruntung sekolah tempatku bekerja berdampingan dengan sawah. Ketika sudah masa tanam tidak sulit menemukan pemandangan hijau untuk mengalihkan mata yang lelah. Walaupun durasinya juga tidak bisa banyak-banyak. Maksimal mungkin hanya 10 menit. Masih kurang dibandingan dengan yang direkomendasikan.

2. Jaga Kelembaban Udara

Lingkungan yang kering dapat memperburuk mata kering. Gunakan pelembap udara atau pertimbangkan penggunaan humidifier di ruangan. Apalagi kalau tidak ada Air Conditioner (AC). Udara di ruangan bisa sangat panas. Hal ini juga menjadi faktor penyebab mata kita menjadi kering dan merah.

3. Konsumsi Makanan Bergizi

Nutrisi yang baik dapat mendukung kesehatan mata. Pastikan diet kita mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin A, C, dan E, serta asam lemak omega-3. Perawatan dari dalam akan selalu diperlukan oleh tubuh kita. Tak terkecuali kesehatan mata ini. 

Selain upaya-upaya eksternal yang bisa kita usahakan. Kita juga harus mengonsumsi makanan yang bergizi agar dapat memberikan nutrisi yang baik untuk kesehatan mata kita.

4. Hindari Paparan Langsung Terhadap Angin dan Udara Kering

Mata kering dapat diperparah oleh angin kering. Gunakan kacamata atau kacamata hitam untuk melindungi mata saat beraktivitas di luar ruangan yang mendapat paparan angin atau udara kering secara langsung.

Makanya kalau kita naik motor ke suatu tempat yang cukup jauh. Lebih baik menutup kaca helm. Agar mata kita tetap terjaga dari paparan debu maupun angin di jalanan.

5. Jangan Abaikan Minum Air

Konsumsi air yang cukup sangat penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, termasuk mata. Air putih selalu menjadi yang terpenting dalam setiap kesehatan tubuh kita. Tidak terkecuali untuk gejala mata kering. Dengan mengonsumsi air putih yang cukup. Harapannya mata kita mendapat nutrisi air yang kita konsumsi ini.

6. Gunakan Tetes Mata Buatan

Tetes mata buatan dapat membantu menjaga kelembaban mata dan mengurangi gejala mata kering. Seperti halnya kulit, ternyata mata juga butuh perawatan eksternal dengan tetes mata buatan. Dengan menggunakan tetes mata buatan ini mata jadi mendapat bantuan kelembaban dari luar. Ini bisa menjadi solusi efektif mata kering.

Jaga Kesehatan Mata dengan Perawatan yang Tepat

Mencegah mata kering bukan hanya tentang mengatasi gejala, tetapi juga melibatkan perubahan gaya hidup dan perhatian terhadap kebutuhan mata kita. Dengan mengenali gejala dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang efektif, kita dapat menjaga kesehatan mata kita dan mengurangi risiko mata kering. Dengan demikian, kita dapat menikmati kenyamanan visual dan kualitas hidup yang optimal.

Insto Dry Eyes, Solusi Mata Kering

Tetes mata Insto Dry Eyes bisa menjadi solusi bagi kita yang sering mengalami mata kering. Insto Dry Eyes ini dapat berfungsi sebagai pelumas untuk menambah kelembaban mata kita. 

Insto Dry Eyes bertujuan untuk memberikan efek pelumas serupa air mata, mengurangi gejala mata kering, meredakan iritasi pada mata akibat produksi air mata yang kurang, terutama pada penderita rheumatoid arthritis, keratoconjunctivitis, dan xerophthalmia. 

Satu hal yang paling aku suka dari Insto Dry Eyes ini, produknya tersedia dalam kemasan 7,5ml yang sangat travel friendly. Jadi efektif banget untuk dibawa kemana-mana terutama ke kantor atau ke sekolah.

Penggunaan Insto Dry Eyes

Gunakanlah Insto Dry Eyes dengan dosis 1 hingga 2 tetes untuk mengatasi kekeringan mata. Penggunaannya disarankan sebanyak tiga kali sehari atau sesuai dengan arahan dokter. Insto Dry Eyes tersedia di berbagai tempat seperti swalayan, minimarket, toko obat, dan apotek di seluruh kota besar.

Setelah membaca artikel ini. Semoga kita semakin mengenali gejala mata kering dan cara efektif untuk mencegahnya dengan Insto Dry Eyes. Gunakan #InstoDryEyes untuk #SolusiMataKering karena berbagai aktivitas. 

Referensi:

https://insto.co.id/

Ririn Erviana

Suka Jatuh Cinta, Sering Sendirian

Share this post